Cegah KLB, Nurhadi NasDem Imbau Waspada Penyakit DB Memasuki Musim Penghujan

KEDIRI - Dalam mewujudkan masyarakat  sehat  berbagai upaya dilakukan salah satunya melalui Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) tentang Kewaspadaan Dini dan Respon Penyakit Potensial KLB bersama Komisi IX  DPR RI Nurhadi, S.Pd dan Kemenkes RI, Dinas Kesehatan Provinsi Jatim serta Dinkes Kabupaten Kediri. 

Kegiatan sosialisasi kali ini berlangsung di Gedung Balai Desa Sidomulyo Kec Semen Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (16/9/2022) yang dihadiri ratusan undangan yang mengikuti sosialisasi Germas.

Baca juga: KPU Kota Kediri Gelar Rakor dan Sosialisasi Pembentukan Badan Ad Hoc

Terlihat hadir dilokasi Nurhadi., S.Pd., Anggota DPR RI Komisi IX dari Partai NasDem, Khusnul Arif, S.Sos Anggota DPRD Kabupaten Kediri dari Fraksi NasDem, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dr Ahmad Khotib dan Endang Burni selaku Tim Kerja Surveilans Kemenkes serta para undangan. 

Nurhadi, S.Pd Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi NasDem menyampaikan, hari ini kembali melakukan sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) bersama Kemenkes RI khususnya fokus potensi-potensi kejadian luar biasa atau KLB. Yaitu mewaspadai penyakit menuju kejadian luar biasa. 

Baca juga: Djafar Ruliansyah Lubis: Airlangga vs Jokowi, Adu Kuat Politik?

"Memasuki musim hujan ini masyarakat Kabupaten Kediri kita himbau untuk waspada terhadap potensi penyakit demam berdarah yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti, "ucapnya.

Lanjut Nurhadi terkait informasi Dinkes Kabupaten Kediri saat ini penyakit demam berdarah masih aman-aman saja, akan tetapi potensi KLB tetap ada, apabila masyarakat itu abai. 

Baca juga: Fraksi NasDem Usul Buat Perbup Buruh Tani dan Kuli Bangunan Diberi BLT

Pihaknya juga meminta kepada Dinkes bekerjasama mulai tingkat desa. Seperti, ponkesdes dan posyandu untuk selalu waspada potensi-potensi penyakit menuju KLB. 

Ia juga menghimbau kepada masyarakat Kediri untuk melakukan 3M (menguras, mengubur dan menutup) dengan cara memberantas sarang nyamuk, dengan mematikan jentik-jentik yang ada di kamar mandi, mengubur kaleng-kaleng bekas atau memanfaatkan kaleng bekas untuk dijadikan nilai ekonomis dan menutup rapat semua penampungan air. 

Baca juga: Rayakan HUT ke 11 DPD NasDem Kab Kediri Siap Menangkan Anis dan Pileg 2024

"Saya berharap memasuki musim penghujan ini tidak perlu adanya kejadian luar biasa dan fooging karena masyarakat sudah waspada dan melakukan antisipasi, " turur Nurhadi. 

Nurhadi juga mengingatkan kepada warga yang belum vaksin Booster bisa ikut daftar vaksin yang dilaksanakan besok hari Sabtu tanggal 17 September 2022 di Desa Canggu Kecamatan Badas dan menariknya berhadiah 2 ekor kambing dan puluhan door prize.

Baca juga: Puan Maharani: Prajurit TNI Harus Netral dari Politik Praktis

Sementara itu, dr.Ahmad Khotib Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menyampaikan, memasuki musim penghujan ini ada potensi terjadi kejadian luar biasa, yang perlu diwaspadai penyakit demam berdarah, diare, typus dan hepatitis. Apabila terjadi peningkatan yang luar biasa maka bisa disebut kejadian luar biasa hal itu yang tidak kita inginkan. 

"Sejauh ini di Kabupaten Kediri kasus demam berdarah masih landai. Mudah-mudahan dengan kesadaran semua masyarakat bahu membahu dan bekerjasama melaksanakan gerakan bersama untuk memberantas sarang nyamuk agar terhindar dari KLB, " ucapnya. 

Khotib juga menjelaskan terkait kasus baru Covid-19 ada 5 orang yang sembuh 6 orang. Yang terpenting kita tidak menemukan indikasi untuk pemberatan dan hunian di RS masih landai. Kita terus minta masyarakat dan petugas kami juga tetap waspada. Alhamdulillah Covid-19, saat ini tidak terlalu membahayakan. 

Dijelaskan Khotib bahwa untuk capaian vaksin Booster 3, kami masih sedih, baru mencapai 27 persen. 

Kami menghimbau kepada masyarakat yang belum melakukan vaksin 2, segera melakukan vaksin dosis 2. Karena kalau jaraknya melebihi 3 bulan, nanti dianggap masih vaksin dosis 1, jangan sampai mengulang vaksin. 

Baca juga: Menunggu Golkar dan PKB Bergabung Ke Koalisi Perubahan

"Kita harapkan kepada masyarakat yang belum melaksanakan vaksin 2 dan Booster bisa langsung mendatangi Puskesmas terdekat di wilayahnya masing-masing warga, " ucapnya. 

Kepala Desa Sidomulyo Damam Hidayat menyampaikan, terima kasih kepada Nurhadi Anggota DPR RI Komisi IX dari Partai NasDem yang mempercayakan Desa Sidomulyo sebagai tempat sosialisasi germas ini. 

"Semoga kegiatan ini mendapatkan manfaat dan guna bagi masyarakat, khususnya warga Desa Sidomulyo. Alhamdulillah saya baru pertama kali berinteraksi dan bertatap muka langsung dengan Pak Nurhadi. Mudah - mudahan kegiatan ini bisa berjalan lancar dan sukses dan bermanfaat bagi warganya, "ungkapnya.